Thursday, March 26, 2009

Di bawah langit

Ah,semuanya kelihatan tenang dan damai,seperti hati yang sedang berbunga-bunga meniringi musim yang baru saja turun,kelihatan di alam sekitar mulai merekah bunga warna-warni,harum wanginya membuat jiwa ini serasa ingin lebih dari 1000 tahun hidup,menikmati keindaham alam dan suasana hati yang berbunga semua itu karena cinta dalam diriku..
Langit senja jingga kemerahan,seperti sebuah kuning telur di ufuk barat matahari malu-malu bersembunyi di balik gundukan gunung dan bukit,dan sdang merayu langit,dalam kelelahannya dia mencoba merayu prajurit jagad agar di berikan ijin untuk menemui sang bidadari impiannya dan perlahan menyelinap di balik pintu alam menuju peraduannya yang damai
Aku berjalan diantara pepohonan yang mulai meggerakkan ranting dan daunya gemulai menari mengikuti irama angin yang perlahan membisikan suara syahdu di telingaku,perlahan dan lembut mengusap kulitku,harum tanah senja bagaikan dupa di candi-candi yang mengalir mewangi menyebar keseluruh perbukitan sunyi,menawarkan sebuah angan yang indah surgawi,bintang dia atasnya tersenyum manis bulan menyembul malu-malu,memarkan kecantikannya yang asli,dan mulai menyapa ramah pada siapapun,aku tertegun dengan sebuah kecantikan dan keanggunannya yang tiada tara,aku berdiri memaku ...
Kau datang dan menyapaku"Kamu sudah lama menungguku,sayang"kalimatnya mengagetkanku bangun dari lamunanku,aku yang di penuhi dengan kerinduan akan dirinya sekan terhipnotis oleh suaranya,perlahan aku menoleh dan memandangnya,sorot matanya tetap seperti saat pertama kali aku melihatnya dan membuatku jatuh cinta,senyuman yang selalu mengundangku untuk memilikinya selalu membuatku kaku,termangu dan linglung.Kau berjalan dan mengahampiriku,merentangkan kedua tanganmu dan menawarkan kehangatan dadamu,tak ada kekuatan laen yang mendorongku kecuali cinta di hatiku untuk segera menghambur ke pelukanmu,menikmatin hangatnya dada bidang milikmu dan mengharap kecupan di mataku adalah hal yang selalu aku rindukan.Kau berikan kedamaian yang ku impikan disaat aku bersamamu,kau biarkan aku manja di pelukanmu,kau berikan kecupa-kecupan manis dan hangat pada bibir dan mataku.Kupejamkan seluruh mata yang terbuka atas diriku hanya demi untuk menikmati cinta yang kau berikan padaku,lama perpagut dalam cinta demi untuk menguras beban lara dada karena kerinduan yang tiada kira,betapa aku sangat bahagia bersamamu..tawa kecil dan gumam menyelingi suara malam,membuat alam sekitar menjadi cemburu akan keindahan yan melebihi dirinya,keindahan pasangan yang sedang memadu cinta

Dibawah langit disaksikan sang dewi cinta ,kau berikan keindahan cinta digelap dan sunyinya perbukitan,dalam pelukanmu aku hanya bisa memanjakan harapan cintaku kemana akan kita labuhkan,bintang,masihkah kini kau menyaksikan ,betapa aku snagat merindukan,hangat dan damainya impian itu,andai saja kau bilang"stay dan jangan kembali "btapa aku akan teramat sangat bahagianya saat itu,namun tak ada ucapan apa-apa dari bibirmu,saat kau tahu aku akan pergi dan entah sampai kapan kembaliku,kau hanya memberiku kalimat hampa dalam kerinduan dan cintaku,aku sangat terluka saat itu ,dimana aku teramat sayang dan mencintaimu,dan sangat berharap meskipun kau jauh dariku namun ucapanmu untuk menahanku demi cinta itu,akan kau ucapkan di hari terakher kepergianku,namun semuanya hanyalah mimpi buruk bagiku,tak ada ucapan apapun kecuali kau berpamit ingin bermain "game" bersama teman-temanmu,dan bahkan waktu yang hanya sekelumit itu hanya dalam hitungan detik mesti kau potong demi orang laen yang ingin mengobrol denganmu dan membiarkan aku menunggu dan menunggu sampai akhernya kaupun tak lagi menghiaraukanku..

Aku hanya bisa menyaksikan kepergianku sendiri tanpamu dan dalam kepiluanku ,kau hanya mengucap "Aku bobo dulu"didetik terakher aku menginjakkan kakiku di bandara itu..

Kini aku telah tahu apa makna arti cinta indah itu... dimana keadaanku memberikan sebuah keputusan "bunuh"

*sweet sour bitter loph*